Amalan Harian dan Sunnah Rasullullah (Nabi Muhammad SAW) |
Amalan Harian dan Sunnah Rasullullah (Nabi Muhammad SAW)
Kita hidup di jaman yang serba sibuk dan selalu tergesa-gesa. Akibatnya kita sering mengabaikan banyak hal, termasuk sunnah Rasulullah. Nah, hari ini kita akan ngebahas beberapa sunnah Rasul yang barangkali sering kita abaikan atau lupa. Mudah-mudahan setelah membaca tulisan pengingat ini kamu jadi lebih care terhadap sunnah-sunnah Rasul ya.
Shalat Tahajjud
Rasulullah SAW bersabda, ”Sedekat-dekat hamba kepada Allah SWT adalah pada tengah malam terakhir. Apabila engkau bisa termasuk golongan orang berdzikir mengingat Allah SWT pada saat itu, maka lakukanlah.” (HR. Al-Hakim).
Shalat tahajjud dilakukan ketika bangun dari tidur, jadi syaratnya mesti tidur dulu. Kamu bisa pasang alarm di jam tertentu yang kira-kira paling ok. Tapi ingat jangan sampai terlalu dekat dengan waktu shubuh, karena shalatnya bisa tidak dihitung shalat sunnah tahajjud tapi shalat sunnah biasa.
Membaca dan Mempelajari Alquran
Rasulullah bersabda, “Bacalah Al-Qur’an karena dia akan datang pada hari Kiamat sebagai juru syafaat bagi pembacanya.” (Riwayat Muslim).
Rasulullah juga besabda, “Allah berfirman: Barangsiapa disibukkan dengan mengkaji Al-Qur’an dan menyebut nama-Ku, sehingga tidak sempat meminta kepada-KU, maka Aku berikan kepadanya sebaik-baik pemberian yang Aku berikan kepada orang-orang yang meminta. Dan keutamaan kalam Allah atas perkataan lainnya adalah seperti, keutamaan Allah atas makhluk-Nya.” (Riwayat Tirmidzi).
Yuk sibukin diri kita dengan membaca, menghafal dan mempelajari Alquran. Kemudian yang lebih penting lagi adalah mengamalkan isi Alquran yang kita baca, hafal dan pelajari tersebut.
Shalat Shubuh Berjamaah di Masjid
Rasulullah bersabda, ”Sungguh, shalat yang paling berat bagi orang munafik, adalah shalat isya dan shalat shubuh. sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, mereka pasti mendatangani keduanya, sekalipun dengan merangkak.” (HR. Bukhari-Muslim).
Dalam hadits yang lain Rasulullah juga menyebutkan bahwa shalat secara berjamaah 27 derajat lebih baik dari shalat sendiri. Jadi, khususnya kamu yang laki-laki, jangan lupa mulai besok shubuh shalat di masjid ya
Dzikir
Rasulullah bersabda, ”Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Tuhannya dan orang yang tidak berdzikir, seperti orang yg hidup dan orang yg mati.” (HR. Bukhari).
Kamu tentu ngga mau dianggap sebagai orang mati (dia hidupkan ngga dianggap ada) di hadapan Allah kan? Yuk mari biasakan berdzikir dengan membaca berbagai macam bacaan dzikir seperti tahlil, tahmid, tasbih dan lainnya.
Shalat dhuha
Rasulullah bersabda, ”Shalat dhuha itu mendatangkan rezeki dan menolak kemiskinan, dan tidak ada yang memelihara shalat kecuali orang-orang bertobat.” (HR. Tirmidzi).
Ada juga hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Kekasihku (Rasulullah) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: [1] berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] mengerjakan shalat Dhuha, [3] mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari).
Mari biasakan shalat dhuha, minimal 2 rakaatlah kalau belum biasa biar ngga kerasa berat. Shalat dhuha udah bisa kamu lakukan sejak matahari naik sedikit hingga menjelang waktu shalat dhuhur.
Selalu Dalam Keadaan Berwudhu
Yang ini mungkin agak sedikit repot karena kita kan bisa kentut suatu waktu hehe. Tapi percayalah banyak sekali keutamaan jika kita bisa konsisten mempertahankan keadaan agar selalu berwudhu.
Rasulullah bersabda, ”Siapa yang berwudhu (untuk mendapatkan) kesucian, maka allah akan menetapkan baginya dengan sepuluh kebaikan.” (HR. Abu Daud).
Salah seorang sahabat, Bilal bin Rabbah, sering melakukan shalat sunnah setelah wudhu. Bilal selalu berwudhu setiap kali batal. Bilal saja demikian, harusnya kita bisa dong?
Bersedekah
Jangan takut harta atau uang kamu akan habis karena bersedekah.
Allah SWT berfirman:
”Perbandingan (balasan atau pahala) bagi orang-orang yg membelanjakan hartanya di jalan allah seperti satu biji yg menumbuhkan tujuh cabang, di setiap cabang menjuntai seratus buah, dan allah akan menggandakan (pahala) kepada siapa yang dia kehendaki, dan allah itu luas (pemberian-nya) lagi sangat mengetahui.” (QS. Al-Baqarah : 261).
Dalam hadits yang lain Rasul menyebutkan setiap pemberian kita akan dibalas sebanyak 10 kali lipat. Jadi, yang kita lakukan ketika bersedekah sebenarnya adalah menanam kebaikan untuk suatu saat kita petik untuk diri kita sendiri. Namun, jangan selalu berharap balasan itu berupa uang karena bisa jadi Allah membalas dalam bentuk lain seperti kesehatan, kedamaian hidup, anak yang shaleh dan lain sebagainya.
Ada banyak sebenarnya sunnah-sunnah Rasulullah yang sering kita abaikan atau lupa. Tapi menerapkan tujuh sunnah ini saja sudah luar biasa lho, asal istiqamah.
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar